Assalamu'alaikum. Selamat Datang di blog saya yang berjudul Peace, Love and Believe ini. Semoga kita bisa berbagi tentang apa saja.

Rabu, 20 Juni 2012

Lagu Ibarat Mesin Waktu

Ada cerita tentang aku dan dia
Dan kita bersama saat dulu kala
Ada cerita tentang masa yang indah
Saat kita berduka saat kita tertawa

Bait di atas adalah sepenggal lagu lawas yang berjudul semua tentang kita dari band Peterpan. Kekuatan lirik pada lagu ini, bisa jadi memaksa kalian untuk membongkar kembali memori otak kalian, no matter apakah itu memori indah atau sebuah kisah kelam yang kalian lalui dimasa yang lampau.

Bagi sebagian orang, sebuah lagu bisa menjadi clue untuk mengingat-ingat kembali kejadian masa lalu. Saat mendengar lagu tertentu, kita seakan-akan terhanyut dalam suasana yang telah kita lalui diwaktu silam. Ibarat mesin waktu, sebuah lagu biasanya akan membawa kita pada sebuah kejadian yang sangat membekas di hati. Sebuah kejadian yang telah menjadi bagian dari sejarah dalam perjalanan hidup kita.

Sebuah lagu seringkali menjembatani kita ke dunia yang tak mungkin lagi kita capai. Misalnya saja lagu anak-anak yang selalu menuntun kita untuk merasakan kembali cerianya kehidupan masa kecil, lagu romantis yang mengajak kita bernostalgia dengan asmara saat kita masih mencari-cari pasangan sehati dan sejati, sedangkan lagu patah hati yang memaksa kita mengingat masa sulit yang akhirnya harus kita lewati.

Senin, 18 Juni 2012

Budaya Korupsi Melengkapi Keberagaman Budaya Indonesia

 sumber gambar : http://r0edin.blogspot.com/2012/02/kenapa-koruptor-disamakan-dengan-tikus.html

Indonesia, katanya sih Negara kaya raya. Selain kaya akan budaya, suku bangsa dan adat istiadat, Indonesia juga memiliki kekayaan alam yang melimpah. Tanahnya subur, sangat pas untuk bercocok tanam, apa pun tanamannya. Kekayaan mineral yang terkandung di tanah Indonesia menjadi “undangan” langsung kepada para investor untuk menginvestasikan uang mereka di bumi Indonesia. Indonesia juga merupakan pasar yang sangat potensial bagi produk apa pun. Hal ini karena Indonesia merupakan Negara dengan jumlah penduduk terbanyak ke 4 di dunia. Alasan lainnya karena penduduk Indonesia memiliki tingkat konsumerisme yang tinggi, sehingga jualan apa pun akan laris manis di Indonesia.
Namun, dibalik semua kekayaan itu, Indonesia memiliki beberapa hal yang juga negative, yang tentu saja sangat mempengaruhi eksistensi Indonesia di dunia International, seperti maraknya kasus terorisme, konflik antar warga terjadi di beberapa daerah, demo yang hampir selalu berujung anarkis, dan yang fresh namun telah terjadi bertahun-bertahun adalah bertambahnya sebuah budaya baru yang mewabah di masyarakat Indonesia, yaitu budaya korupsi!! Beberapa tahun belakang, korupsi telah menjadi sebuah budaya baru yang menggerogoti moral bangsa. Betapa tidak, tayangan televisi akhir-akhir ini menyuguhkan berbagai kasus yang menimpa bukan saja kalangan pejabat dan politisi tetapi juga menimpa kalangan pengusaha bahkan beberapa oknum PNS.

Jika kita melakukan survey kecil-kecilan kepada masyarakat, ternyata hal yang paling diingat tentang Indonesia selain kekayaan alam dan budayanya adalah kasus korupsinya. Survey ini telah saya lakukan ke beberapa rekan kerja saya di kantor. Mereka serentak menjawab bahwa Indonesia merupakan negara dengan budaya korupsi yang tinggi. Mereka mengatakan bahwa korupsi ini sudah merupakan budaya yang mulai mendarah daging dan akan menjadi budaya yang turun temurun jika tidak diberantas sedini mungkin.

Rabu, 13 Juni 2012

Danau Poso Sebagai "Pusat" Indonesia



Indahnya alam Indonesia merupakan anugerah Tuhan yang sangat besar bagi rakyat Indonesia. Hal ini tentu harus disyukuri oleh kita semua sebagai rakyat Indonesia, karena kita tidak perlu menghamburkan banyak uang untuk menikmati keindahanya, semua telah tersedia di depan mata. Yah, semua ada dalam negeri sendiri.

Mungkin kita pernah mendengar kalimat Indonesia is dangerously beautiful. Slogan ini kiranya cukup familiar bagi Anda yang punya hobi travelling. Slogan yang dipopulerkan oleh Iwan Esjepe ini seakan menegaskan kembali betapa indahnya Indonesia dengan alam dan budayanya. Siapa sih yang tidak terpesona dengan indahnya daerah-daerah di Nusa Tenggara, atau fantastisnya kehidupan bawah laut Wakatobi di Sulawesi Tenggara dan Raja Ampat di Papua. Spot-spot tersebut telah mendunia dan menjadi daya tarik Indonesia bagi para pecinta travelling mancanegara

Menurut saya, salah satu hal yang unforgettable dari Indonesia adalah alam yang sangat eksotis. Untuk yang satu ini, Indonesia memiliki daya tarik yang luar biasa bagi turis lokal maupun turis asing. Dari tahun ke tahun, jumlah turis asing yang masuk ke Indonesia untuk tujuan wisata meningkat cukup signifikan.

Kekayaan wisata alam Indonesia hampir tak bisa disebutkan satu per satu. Jumlahnya sangat banyak, terbentang dari barat hingga ke timur. Mulai dari wisata laut termasuk kehidupan bawah lautnya, wisata gunung, hingga wisata danau.

Kali ini, saya ingin bercerita tentang salah satu wisata danau yang letaknya di “pusat” Indonesia. Danau tersebut adalah danau Poso.

Senin, 11 Juni 2012

Finally My Dreams Come True



Indonesia, kami datang!! Begitulah tulisan-tulisan yang terpajang di seluruh sudut Jakarta saat tim sepakbola asal Italy, Intermilan bertandang ke Indonesia. Terdapat foto beberapa pemain Intermilan yang menjadi latar tulisan-tulisan tersebut. Diego Milito, Diego Forlan, dan tentunya sang kapten tim, Javier Zanetti.

Intermilan adalah tim pujaan saya sejak 14 tahun silam. Jika mau di flashback ke tahun 1998, saya teringat dengan sosok fenomenal di tim Intermilan. Dia adalah Ronaldo. Striker asal Brasil yang pernah meraih predikat best football player in the world sebanyak 3 kali itu merupakan alasan pertama saya mencintai klub Intermilan. Namun pada tahun 2002, pemain yang bernama lengkap Ronaldo Luis Nazario de Lima itu memilih hengkang ke klub kaya raya asal Spanyol, Real Madrid. Setelah kepindahannya, kecintaan saya ke klub milik taipan minyak, Massimo Moratti itu tetap tak luntur, malah semakin besar dan besar.

Saat mendengar kabar bahwa klub Intermilan akan menyambangi Indonesia, rasa senang dan gembira tak bisa saya sembunyikan. Segera saya mencari tahu kebenaran kabar tersebut melalui beberapa media online. Dan benar saja, Intermilan menyapa penggemar setianya di Indonesia pada tanggal 23-27 Mei 2012. Mereka melakukan 2 kali pertandingan persahabatan melawan tim Indonesia U-23 dan Indonesia selection di SUGBK, Jakarta. Seketika itu saya mencari informasi tentang harga tiket nonton langsung pertandingan di SUBGK. Setelah informasi mengenai tiket nonton sudah saya dapatkan, saya langsung menghubungi saudara saya di Jakarta untuk membeli langsung tiket tersebut di raja karcis. Saya membeli dua lembar tiket seharga @500 ribu rupiah. Kenapa 2 lembar?? Karena teman saya yang juga penggemar Intermilan ingin ikut terbang ke Jakarta untuk menyaksikan secara langsung permainan tim pujaan.